BANDARLAMPUNG, TARGET.ID – Gubernur Lampung periode 2019-2024 Arinal Djunaidi akan maju kembali dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Lampung. Arinal sudah mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Golkar sebagai calon gubernur.
Golkar tidak bisa mengusung sendiri sebab hanya memiliki 11 kursi di DPRD Lampung. Golkar harus berkoalisi dengan partai lain untuk mendapatkan jumlah minimal 17 kursi yang merupakan syarat partai atau gabungan partai untuk mengusung pasangan calon.
Mau tidak mau, Arinal yang juga menjabat Ketua DPDI Partai Golkar Lampung, dalam hari-hari ini giat melakukan lobi dan konsolidasi untuk merangkul partai lain.
Satu peluang yang terbuka adalah menggandeng Umar Ahmad, Wakil Ketua PDIP Lampung yang mantan Bupati Tulang Bawang Barat.
Jika Arinal menggandeng Umar Ahmad, maka syarat 17 kursi terlampaui. PDIP memiliki 13 kursi di DPRD Lampung, sehingga total 24 kursi.
Umar Ahmad yang tadinya giat bersosialisasi sebagai calon gubernur, sudah mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP. Tapi, bukan sebagai calon gubernur, melainkan calon wakil gubernur.
Umar Ahmad beberapa hari lalu mengatakan ia akrab dengan Arinal Djunaidi dan juga Rahmat Mirzani. Jadi, dipasangkan dengan siapapun di antara keduanya, ia merasa klop.
Pilihan Lain
Arinal memiliki alternatif lain jika tidak menggandeng calon wakil gubernur dari PDIP, Umar Ahmad. Beberapa partai masih terbuka untuk diajak koalisi, seperti PKS (7 kursi), PAN (8 kursi) dan Demokrat (9 kursi).
Cukup dengan koalisi Golkar dan PAN, maka Arinal Djunaidi sudah bisa melenggang menjadi calon gubernur. Tentu, PAN akan mengajukan syarat, Arinal menggandeng wakil dari kader PAN.
Siapa kader PAN yang layak mendampingi Arinal? Satu nama yang mencuat adalah Putri Zulhas. Ia berhasil lolos ke DPR RI saat berlaga di Pileg Lampung yang baru lalu.
Atau, mungkin Arinal akan melirik PKS atau Demokrat untuk diajak berkoalisi. Atau bahkan mungkin gabungan PAN, Demokrat, PKS.
Bagaimana dengan PKB? Jika melihat dinamika belakangan ini, PKB semakin dekat dengan Gerindra. Nunik kerap bersama dengan Rahmat Mirzani, bahkan menggelar kegiatan pengajian akbar di tiga daerah lumbung suara: Lampung Tengah, Lampung Timur, dan Lampung Selatan.
Kedekatan Nunik dan Rahmat Mirzani sempat memunculkan dugaan bahwa Gerindra dan PKB akan bergandengan tangan dengan kondisi Rahmat Mirzani menggandeng Jihan Nurlela, adik Nunik, sebagai wakilnya.*
