S
BANDARLAMPUNG, TARGET.ID – Rahmat Mirzani Djausal, figur Calon Gubernur Lampung yang sudah mendapat rekomendasi dari Gerindra dan Nasdem, memiliki elektabilitas atau tingkat keterpilihan mencapai 34,80 persen.
Figur lain yang hampir sama adalah Herman HN, dengan elektabilitas 31,50 persen.
Figur lainnya, petahana Arinal Djunaidi yang sudah mendapat rekomendasi Golkar, hanya meraih 11,80 persen.
Umar Ahmad, figur Calon Wakil Gubernur Lampung yang sudah mendapat rekomendasi PDIP, malah lebih tinggi, yakni 14,10 persen.
Angka-angka elektabilitas itu dirilis oleh Litbang RLMG (Radar Lampung Media Group) di Bandar Lampung, Selasa 6 Agustus 2024, seperti dikutip dari berita Radar Lampung.
Survei tersebut digelar 14-20 Juli 2024 terhadap 1.000 responden yang tersebar di 14 kabupaten/kota di seluruh Lampung menggunakan metode wawancara dengan menggunakan kuesioner.
Jika mengacu pada hasil survei tersebut, Rahmat Mirzani dan Herman HN memiliki peluang besar untuk memenangi Pemilihan Gubernur Lampung.
Sayangnya, Herman HN yang sejatinya adalah Ketua DPW Nasdem Lampung, malah tidak direkomendasikan oleh partainya. DPP Nasdem secara ironis malah memilih Rahmat Mirzani.
Belum diketahui bagaimana sikap Herman HN, apakah merelakan kursi calon gubernur melayang, ataukah ia akan bergabung dengan partai lain yang mau mengusungnya.
Hal menarik lainnya adalah elektabilitas Arinal Djunaidi yang hanya 11 persen. Padahal, Arinal memiliki modal politik sebagai petahana gubernur yang sudah menjabat selama lima tahun.
Sedangkan Umar Ahmad kini memang tidak lagi mengincar kursi calon gubernur karena partainya, PDIP, hanya merekomendasikan sebagai calon wakil gubernur.
Di antara figur calon gubernur, yang fenomenal adalah Rahmat Mirzani, yang bisa meroket dengan elektabilitas 34,80 persen.
Rahmat Mirzani adalah pendatang baru di gelanggang pilkada. Sebelumnya, ia berkiprah di DPRD Lampung.
Faktor pendukung Rahmat Mirzani adalah ia merupakan Ketua DPD Partai Gerindra Lampung yang pada Pileg 2024 lalu menjadi pemenang di Lampung.
Tagline “Pilihan Prabowo” yang banyak bertebaran secara mjassig melalui spanduk dan baliho di berbagai tempat di kota dan kabupaten juuga menjadi salah satu faktor pendorongnya.
Nunik 13 Persen
Beberapa figur lain dalam survei tersebut, seperti mantan Wagub Lampung Chusnunia Chalim atau Nunik, memiliki elektabilitas 13,20 persen.
Nunik dikabarkan tidak akan bertarung lagi di Pilkada Lampung 2024 ini. Ia memilih tetap menjadi anggota DPR RI dan memimpin PKB Lampung.
Figur lain, Sujadi (10,50%), Hanan A Rozak (10.40%), Sutono (10,20%), Andika Mahesa (10.20%), Sjachroedin ZP (10.10%), Kaesang (10.10%), Ike Edwin (10.10%), Ridho Ficardo (10.10%), dan lainnya (13,30%).*