Home Headline News Tokoh Lampung Alzier Siap Rebut Golkar dari Tangan Arinal Djunaidi

Tokoh Lampung Alzier Siap Rebut Golkar dari Tangan Arinal Djunaidi

Tokoh Lampung Alzier Dianis Thabranie ingin merebut kembali jabatan Ketua Golkar Lampung dari Arinal Djunaidi dan menggantikannya sebagai Calon Gubernur Lampung.

BANDARLAMPUNG, TARGET.ID – Tokoh Lampung Alzier Dianis Thabranie dengan suara lantang mengatakan akan merebut pucuk pimpinan Golkar Lampung dari tangan Arinal Djunaidi.

Alzier pernah menjabat Ketua DPD I Golkar Lampung 2004-2009, 2009-2015, dan 2015-2020.

Alzier juga pernah mencalonkan diri menjadi gubernur. Pada 2008-2013 ia sudah berstatus Gubernur Tepilih namun tak pernah dilantik.

Sedangkan Arinal Djunaidi saat ini menjabat Ketua DPD Golkar Lampung, ia menggantikan Alzier.

Arinal juga Gubernur Lampung 2019-2024 dan saat ini sedang mencalonkan diri menjadi Gubernur Lampung setelah mendapatkan rekomendasi dari DPP Golkar.

Alzier yang ditanya wartawan di Bandar Lampung terkait kisruh di kepengurusan Golkar tingkat pusat, yang mana Airlangga Hartarto mundur dari kursi ketua umum, melihat itu sebagai momen tepat untuk mengambi kembali Golkar Lampung.

Tak hanya kursi Ketua Golkar Lampung yang diincar Alzier. Ia juga ingin merebut rekomendasi dari DPP Golkar untuk calon gubernur, yang sebelumnya diarahkan ke Arinal Djunaidi.

Alzier mengatakan prihatin melihat perkembangan Golkar Lampung saat ini. Berangkat dari hal itu, ia merasa terpanggil untuk membenahi dan mengembangkan Golkar Lampung.

“Saya akan ambil dari Arinal. Saya akan lawan siapapun yang menghambat,” kata Alzier.

Alzier mengatakan, saat ini Golkar mulai dari DPD II, kecamatan, hingga tingkat desa, tidak ada kontribusi dari DPD I. “Masa’ pimpinannya ketua Golkar dan juga gubernur tapi anak buahnya amburadul, nggak ada fasilitas apapun,” paparnya.

Alzier mengatakan, pada zaman dia dulu memimpin Golkar Lampung, ia membelikan mobil untuk setiap DPD II. Tapi, sekarang, dia melihat, dalam membangun Golkar anggota fraksi disuruh sumbang Rp 10 juta per orang.

“Di situ kelihatan, masa’ Gubernur minta sumbangan dari fraksi,” katanya.

Alzier berharap, dengan hadirnya Ketua Umum yang baru pengganti Airlangga, akan ada perubahan yang lebih baik. Termasuk dalam hal calon yang diusung Golkar di pilkada.

Terkait rekomendasi yang sudah diterima oleh Arinal untuk menjadi Calon Gubernur Lampung, ia meminta Arinal tahu diri.

“Kalau menurut saya, sudahlah, Arinal itu harus tahu diri, nggak usah nyalon lagi. Sudah buat malu Golkar. Sudah Golkar terpuruk, dia gubernur, iya ‘kan.  Apa kemajuannya,” katanya.

Kemudian, Alzier dengan tegas mengatakan, “Itu ‘kan azab dari Tuhan, lima tahun lalu merampok Golkar dari tangan saya.”